Mengenal Bidara Upas, Manfaat dan Kandungan
Bidara upas merupakan tumbuhan yang kaya manfaat. Selain dikonsumsi sebagai sumber karbohidrat, masyarakat jawa juga memanfaatkan umbi bidara upas sebagai obat.
Umbi bidara upas yang diparut juga digunakan ibu-ibu untuk menambah ASI. Seratnya dapat digunakan sebagai pakaian karena mengkilap seperti kain satin dan memberikan rasa sejuk bagi pemakainya.
Umbi bidara upas mengandung triterpenoid, sehingga memiliki efek antibakteri. Senyawa tersebut juga merupakan bahan aktif tanaman obat, dan telah digunakan untuk berbagai penyakit, antara lain diabetes, penyakit kulit, gangguan haid, kerusakan hati, patukan ular, dan malaria.
Nama Daerah
Bidara upas; Widara upas; Blanar
Nama Latin : Merremia mammosa
Deskripsi Tanaman Bidara Upas
Tanaman tahunan yang tumbuh merambat, memanjat dan membelit, daunnya berbentuk jantung, bunga warna putih lonjong, umbi seperti ubi jalar. Banyak ditemukan di hutan, terkadang ditanam di pagar pekarangan.
Habitat: Tumbuh liar di hutan atau ditanam di dekat pagar.
Bagian tanaman yang digunakan
Umbi
Kandungan Kimiawi
Zat pait; Zat pati; Damar
Khasiat/ Manfaat Bidara Upas
Laktagog; Antipiretik; Antiinflamasi
Resep Obat/Cara Pengolahan
Batuk, Radang Tenggorokan, Suara Serak:
8 g umbi bidara upas segar; 6 gr Rimpang kencur; 3 lembar daun sirih; 3 g Buah kapulaga; Air secukupnya, Dipipis, beningan untuk berkumur lalu diminum 2 kali sehari; pagi dan sore.
Difteri / Mules:
8 g umbi bidara upas segar; air matang sampai ¼ gelas, parut umbi bidara upas; lalu diperas dengan kain saringang. Beningan biasa berkumur lalu diminum; 2 kali sehari; setiap kali untuk orang dewasa; 2-3 sendok makan; untuk anak-anak 1 sendok makan; bila perlu bisa diencerkan dengan air matang.